Setelah sepekan lalu sukses menyelenggarakan Gladian Pemimpin Kuntum (DIANPIMKU) untuk kelas 3 dan 4, kali ini Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan Kwarda Sleman kembali menggelar Gladian Pemimpin Regu (DIANPIMRU) untuk kader SD kelas 5 dari 7 sekolah SD Muhammadiyah.
Gladian Pemimpin Regu merupakan salah satu usaha pelaksanaan prinsip-prinsip dasar metode kepanduan, khususnya penggunaan sistem beregu dalam pasukan. Gladian pemimpin regu adalah sarana pemberian latihan melalui pengalaman langsung bagi pemimpin regu dan wakil pemimpin regu yang bertujuan pertama peserta akan segera mendapat umpan balik tentang dampak dari kegiatan yang dilakukan sehingga dapat dimanfaatkan sebagai pengembangan diri tiap-tiap pemimpin regu dan wakil pemimpin regu. Kedua meningkatkan kecakapan, ketrampilan dan kemampuan dalam teknik kepanduan. Ketiga menanamkan kesadaran akan tugas kewajiban pemimpin regu/wakil.
Gladian Pimpinan Regu dilaksanakan pada Jumat - Sabtu, 30 - 31 Agustus 2024, bertempat di Bumi Perkemahan Lindhu Gedhe, Gunungpegat, Sengon, Prambanan, Klaten, Jawa Tengah. Kegiatan perkemahan DIANPIMRU tersebut didikuti 86 siswa-siswi pilihan dari 7 sekolah yang menduduki kelas 5. Ketujuh sekolah yang mengikuti acara tersebut diantaranya SD Muhammadiyah Kadisoka 20 siswa, SD Muhammadiyah Pakem 22 siswa, SD Muhammadiyah Prambanan 18 siswa, SD Muhammadiyah Bayen 8 siswa, SD Muhammadiyah 2 Pakem 4 siswa, SD Muhammadiyah Dhuri 4 siswa dan SD Muhammadiyah 1 Ngaglik 10 siswa.
Kegiatan kemah dibuka secara resmi oleh Pembina Qobilah SD Muhammadiyah Dhuri yaitu Ramanda Mustamin Amir, M.Pd. pada Jum’at 30 Agustus 2024. Dalam Upacara pembukaan kegiatan beliau menyampaikan apresiasi dan pesan kepada semua kader terpilih dalam kegiatan DIANPIMRU ini. “Apresiasi setinggi-tingginya kepada Ananda semua yang terpilih menjadi ketua dan wakil ketua. Bahwa tujuan kalian mengikuti Gladian Pimpinan Regu ini adalah untuk memperkuat dan menambah wawasan ketua-ketua regu, perwakilan dari sekolah masing-masing agar nantinya dapat membantu dan mengimbaskan pengetahuan materi dan pengalamannya kepada anggota regu Hizbul Wathan di sekolahnya.” Ujarnya. Dalam pembukaan kegiatan kemah DIANPIMRU ini hadir pula masing-masing Pembina Qabilah antara lain Ibunda Rr. Afiati Fatimah, M.Pd dari SD Muh. Pakem, Ibunda Dwi Listyaningsih, S.I.P dari SD Muh. Prambanan, Ramanda Sutarlan, S. Ag., M.S.I dari SD Muh. Bayen, Ramanda Mustamin Amir, M.Pd. dari SD Muh. Dhuri, Ramanda Ari Wibowo, S.Pd dari SD Muh. 1 Ngaglik dan Ramanda Suharyanto, S.Pd dari SD Muh. Kadisoka.
Adapun jenis kegiatan yang dilaksanakan Gladian Pimpinan Regu yaitu: Upacara Pembukaan, Menyanyi bersama dengan Pelatih, PBB bertongkat, Shemaphore, Tali temali, Morse, Membuat Dragbar, Menyambung 2 tongkat, Mendirikan Tenda, Susunan Organisasi dan Atribut pasukan pengenal, Upacara Penutupan.
Pada malam harinya kegiatan DIANPIMRU adalah kegiatan morse dan caraka malam untuk melatih mental dan fisik kader. Kader dibekali sebuah pesan oleh instuktur dan harus menyampaikan kembali pesan tersebut secara benar dan rahasia kepada instruktur lainnya yang sudah menunggu pada pos 1, 2 dan 3. Selama perjalanan menuju titik akhir di pos 3, peserta akan menghadapi berbagai rintangan untuk menjaga pesan rahasia tersebut. Setelah caraka malam kegiatan dilanjutkan dengan qiyamul lail yaitu sholat tahajud dinjutkan sholat subuh berjamaah. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas karakter kader yang unggul, mandiri dan islami. Kemah berakhir pada Sabtu, 31 Agustus 2024, dengan upacara penutupan. Dalam upacara penutupan sekaligus dilaksanakan pelantikan tingkat pengenal. Setelah upacara selesai dilanjutkan berjabat tangan antara peserta DIANPIMRU dengan seluruh dewan Pembina dan pendamping. Kemudian siswa membongkar tenda dan pulang ke rumah masing-masing.
Kirim Komentar